Wajib Kenali Arti Warna, Sebelum Membuat Desain Logo
Warna adalah salah satu elemen penting dalam sebuah desain logo, jika warna yang digunakan tidak tepat dengan dengan filosofi dan visi misi yang terkandung dalam suatu desain logo maka bisa mengurangi makna dalam desain tersebut. Para desainer wajib tahu dan memahami makna psikologis dari setiap warna karena warna bisa mempengaruhi dan membangkitkan reaksi emosional dari konsumen yang dituju.
Oke mari kita kenali dan fahami makna dari warna-warna yang kita gunakan saat membuat desain logo agar sesuai dengan visi dan misi dari suatu organisasi / perusahaan yang menginginkan desain logo. Semoga bisa memberi manfaat dan pengetahuan bagi sobat pembaca semuanya.
1. Merah
Emosi: Cinta, kemarahan, passion, sensualitas, intensitas
Merah adalah warna yang paling sering digunakan logo karena memiliki banyak sekali emosi yang menimbulkan intensitas. Merah dapat berfungsi untuk mengintensifkan atau membangkitkan gairah apapun. Satu hal yang tidak diketahui mengenai merah yaitu santai dan tenang. Banyak sekali logo restoran yang menggunakan warna merah dalam logonya dengan tujuan mencari pelanggan potensial yang menginginkan intensitas yang baik. Coba perhatikan beberapa logo perusahaan makanan dibawah ini:
Dengan warna merah dalam logo ini, secara psikologis pelanggan akan berpikir untuk ingin mencobanya karena warna merah pada logo tersebut menimbulkan keinginan yang sangat besar. Oleh karena itu, jika Anda membuka usaha terapi atau tempat penyembuhan berpengetahuan, mungkin akan lebih baik untuk meninggalkan merah dari logo Anda. Anda lihat bahwa sebagian besar kantor dokter tidak menggunakan warna merah di logo mereka tapi rumah sakit lakukan. Rumah Sakit lolos begitu saja karena pada waktu tidak ada tempat yang lebih serius di dunia.
2. Orange
Emosi: Kesenangan, keberanian, antuasiasme, rasa percaya
Nuansa orange dapat mencakup berbagai emosi, tetapi emosi yang paling mencerminkan orange adalah keberanian. Walaupun demikian, orange tetap cukup untuk membangkitkan gairah seperti yang dilakukan warna merah, tetapi tidak cukup gelap untuk menghasilkan ketenangan dan kehalusan. Orange akan menjadi warna yang baik untuk bisnis yang berani tetapi lebih ke pemasok mainan, hiburan, dll. Inilah beberapa contoh logo yang memiliki unsur orange didalamnya:
Dengan demikian, warna kuning lebih cocok untuk perusahaan yang mencerminkan dengan anak-anak, keluarga atau toko-toko.
3. Kuning
Emosi: Kegembiraan, suka cita, energi, perhatian
Seperti yang anda tahu, kuning adalah warna cerah yang secara alami membangkitkan emosi kebahagiaan daripada warna yang lain. Namun, sama seperti orange, jika dipadukan dengan warna yang lebih gelap, kesan kebahagiaan pada warna kuning akan hilang dan akan terlihat lebih serius. Inilah alasan sederhana mengapa warna kuning sering digunakan dalam logo yang mencerminkan kekanak-kanakan. Inilah beberapa contoh logo yang dominan dengan warna kuning:
Dengan demikian, warna kuning lebih cocok untuk perusahaan yang mencerminkan dengan anak-anak, keluarga atau toko-toko.
3. Kuning
Emosi: Kegembiraan, suka cita, energi, perhatian
Seperti yang anda tahu, kuning adalah warna cerah yang secara alami membangkitkan emosi kebahagiaan daripada warna yang lain. Namun, sama seperti orange, jika dipadukan dengan warna yang lebih gelap, kesan kebahagiaan pada warna kuning akan hilang dan akan terlihat lebih serius. Inilah alasan sederhana mengapa warna kuning sering digunakan dalam logo yang mencerminkan kekanak-kanakan. Inilah beberapa contoh logo yang dominan dengan warna kuning:
Dengan demikian, warna kuning lebih cocok untuk perusahaan yang mencerminkan dengan anak-anak, keluarga atau toko-toko.
4. Hijau
Emosi: Harmoni, segar, ambisi, keserakahan
Hijau merupakan warna yang umumnya berkaitan dengan alam, keuangan dan keamanan. Banyak sekali perusahaan rekreasi alam terbuka menggunakan warna hijau untuk mendorong alam yang harmonis datang dalam produk mereka. Bagi anda yang ingin mendesain logo untuk perusahaan peralatan kemah, perawatan pekarangan, keuangan atapun makanan yang berhubungan dengan kesehatan, dapat menggunakan warna hijau dengan efektif dalam logonya.
5. Biru
Emosi: Tenang, kepercayaan, keyakinan, keseriusan
Biru adalah warna yang paling terkait dengan bisnis karena membangkitkan rasa keseimbangan serta kecerdasan yang tenang. Seperti warna biru pada air, dengan menggunakan warna biru pada logo anda, anda mendorong pelanggan untuk membaca tujuan perusahaan anda dan keseriusan anda pada bisnis tersebut. Inilah alasan mengapa warna biru cenderung menghiasi logo perusahaan seperti pediatri, terapi, dan layanan serius lainnya. Inilah contoh logo yang menggunakan warna biru:
Warna biru yang ringan membangkitkan kepercayaan, dimana warna biru gelap lebih membangkitkan kehadiran intelijen. Keduanya baik untuk digunakan dalam logo, tetapi penting untuk memutuskan mana yang lebih mungkin untuk mengundang pelanggan lebih banyak.
6. Ungu
Emosi: Ambisi, martabat, misterius, independen
Tentunya jika anda pikirkan lebih baik, jarang sekali anda melihat warna ungu menghiasi logo-logo perusahaan. Warna ungu pada logo cenderung membangkitkan emosi yang sangat spesifik. Itulah yang membuat warna ini menjadi warna yang menarik bagi semua orang tetapi dengan unik dan berbeda dengan yang lain. Warna ungu dapat dihubungkan dengan perusahaan-perusahaan mewah seperti perhiasan, mobil mewah, atau perusahaan kecantikan.
7. Cokelat
Emosi: Kenyamanan, kekuatan, kemalasan, isolasi
Warna cokelat adalah warna yang paling sederhana diantara semua warna. Warna cokelat lebih mencerminkan kea rah maskulin. Yang paling umum digunakan adalah warna cokelat tua yang tampaknya menjadi isolasi yang dapat memberi tahu pelanggan bahwa mereka menawarkan produk yang dapat digunakan untuk mereka nyaman dan dapat bermalas-malasan. Contoh perusahaan yang memiliki warna cokelat dalam logonya merupakan perusahaan-perusahaan peralatan berkemah, berburu, ataupun perusahaan-perusahaan lain yang memungkinkan orang untuk melakukan hal sendiri.
8. Hitam
Emosi: Kekuatan, misterius, berduka, elegan
Jika anda ingin mendesain logo dan menunjukkan kekuatan anda, cobalah untuk menggunakan sedikit warna hitam pada logo anda. Hitam adalah dominasi utama dan finalitas utama. Semakin besar anda ingin memberikan kesan kekuatan perusahaan anda, semakin banyak pula warna hitam yang digunakan dalam logo anda. Contohnya saja Nike. Dengan symbol checklist dan warna yang full hitam, membuat orang-orang yang menggunakan produknya merasa lebih kuat.
9. Putih
Emosi: Kepolosan, kemurnian, kebersihan
Tidak banyak yang dapat digunakan jika menggunakan warna putih dalam logo anda. Anda memiliki kelimpahan putih harus dalam bisnis yang mutlak sebagai titik awal. Dengan adanya warna mutlak putih dalam logo anda, anda seolah memberi informasi kepada pelanggan untuk mempertimbangkan produk mereka dan meyakinkan bahwa mereka tidak akan menyesal.
Namun sama sepeti warna hitam, putih digunakan dalam moderasi di hampir semua logo. Jika tidak ada yang lain, warna hitam dan putih dapat membantu pelanggan untuk mengetahui anda serius atau tidak dalam bisnis tersebut. Sumber
10. Kombinasi Warna
Emosi: Kesenangan, multi disiplin
Beberapa perusahaan besar dan terkenal memakai beberapa warna pada satu logo, seperti Google, the Olympics, Microsoft dan NBC. Warna yang berbeda secara garis besar mengindikasikan variasi representatif dari orang-orang maupun negara.
Semakin banyak menggunakan warna dalam sebuah logo akan lebih banyak mengeluarkan biaya ketika berurusan dengan percetakan, akan lebih sesuai jika logo hanya digunakan pada sebuah situs website atau media online.